Papua Makin Dilirik Wisatawan
JAKARTA, KOMPAS.com – Kunjungan ke Indonesia bagian timur menunjukan tren peningkatan setiap tahunnya. Seperti diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata Jayapura Yotam Fonataba, peningkatan terjadi baik untuk wisatawan mancanegara (wisman) maupun wisatawan nusantara (wisnus).
“Angkanya memang masih kecil. Tahun 2010 dan 2011, masih sekitar 79 ribu untuk wisnus. Wisman di 2010 sebanyak 663 orang dan 2011 menjadi 675 orang,” kata Yotam, pada konferensi pers Festival Budaya Danau Sentani, di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Rabu (13/6/2012).
Sementara itu, Direktur Promosi Dalam Negeri Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, M. Faried menuturkan adanya tren peningkatan wisatawan ke Indonesia bagian timur, terutama Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat, baik dilihat dari aspek kunjungan dan hunian kamar.
“Seperti untuk Festival Danau Sentani, untuk hotel di Kabupaten Jayapura sudah memiliki satu hotel bintang dengan harga kamar Rp 900 ribu per malam. Di Kota Jayapura sudah berkembang pesat, di sana ada 8 hotel berbintang,” jelasnya.
Ia mengakui masih adanya pandangan bahwa berwisata ke Papua sangat mahal. Memang, lanjutnya, harga makanan lebih mahal. Sebagai perbandingan, lanjutnya, air mineral di Wamena diberi harga Rp 15.000 per botol ukuran sedang.
“Kalau untuk transportasi, mahalnya dari mana dulu. Anggapan mahal itu kan dari Jakarta. Tidak bisa dibandingkan misalnya Jakarta-Jayapura itu lima jam, Jakarta-Singapura satu jam. Secara biaya pesawat tidak apple to apple,” ungkapnya.
Hal senada juga diungkapkan Vice President Marketing Merpati, Junaedi yang mengalami peningkatan jumlah penumpang di kawasan Papua dan Papua Barat.
Faried menambahkan peningkatan kunjungan tidak hanya pada wisman, tetapi juga wisnus. Festival Budaya Danau Sentani, lanjutnya, bisa menjadi momentum event saat masa liburan.
“Kami menargetkan adanya peningkatan minimal 5 persen untuk kunjungan ke Festival Danau Sentani dibanding tahun lalu. Tahun lalu pengunjung, baik wisman dan wisnus, 48 ribu pengunjung,” kata Yotam.
Festival Budaya Danau Sentani kembali digelar pada 19-30 Juni 2012. Tahun ini menjadi kali kelima penyelenggaraan festival tersebut. Dalam festival itu akan menampilkan menari di atas perahu, berperang di atas perahu, dan parade di atas perahu maupun di darat, serta upacara sakral masyakarat Sentani.
Ditulis oleh Gilang Biantara
Rating Blog 5 dari 5
0 komentar:
Posting Komentar