Gunung Papandayan

Gunung Papandayan adalah sebuah stratovolcano yang kompleks, yang terletak di Kabupaten Garut, di sebelah tenggara kota Bandung di Jawa Barat, Indonesia. Ini adalah sekitar 15 km ke arah barat daya dari kota Garut. Di puncak, ada empat kawah besar yang berisi bagian-bagian fumarol aktif. Letusan pada tahun 1772 disebabkan sayap timur laut runtuh menghasilkan longsoran puing-puing bencana yang menghancurkan 40 desa dan menewaskan hampir 3.000 orang. Letusan gunung berapi dipotong menjadi bentuk yang luas dengan dua puncak dan area datar 1,1 km lebar dengan Alun-Alun kawah di tengah, membuat tampilan gunung seperti gunung berapi kembar. Salah satu puncak disebut Papandayan dan Gunung Puntang lainnya.

Sejak 1772, letusan freatik kecil hanya dicatat sebelum letusan eksplosif yang dimulai pada November 2002. Baru-baru ini, gunung berapi telah cukup aktif. Pada 14 Agustus 2011 status peringatan gunung berapi diangkat dari Tingkat II, "Waspada" (bahasa Indonesia: Waspada) untuk Tingkat III, "Pemberitahuan" (bahasa Indonesia: Siaga) setelah emisi hidrogen sulfida berbahaya dan gas karbon monoksida. Orang, termasuk wisatawan, didesak untuk tetap minimal 2 kilometer (1,2 mil) dari kawah kuning pada Papandayan Gunung 2,665 meter (8.743 kaki). Pada Jumat, September 2, 2011, Bahasa Indonesia yang Vulkanologi dan Bencana Geofisika Pusat Mitigasi melaporkan bahwa banyak gempa vulkanik dangkal telah tercatat bersama dengan indikasi lain dari aktivitas gunung berapi. Seorang juru bicara untuk Badan Nasional Penanggulangan Bencana Bahasa Indonesia mencatat bahwa jika Gunung Papandayan meletus, lebih dari 170.000 orang yang tinggal di lima kecamatan yang dekat (kecamatan) dan di 20 desa untuk terpengaruh. Dari orang-orang mungkin akan terpengaruh, diharapkan bahwa mungkin sebanyak 11.500 orang mungkin perlu dievakuasi.